This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Thursday, February 23, 2017

Komunitas Blogger Landak: 8 Contoh dan Cara membuat kotak script pada postin...

Komunitas Blogger Landak: 8 Contoh dan Cara membuat kotak script pada postin...: 8 Contoh dan Cara membuat kotak script pada postingan blog - Apa sich kotak script itu? Menurut saya pribadi, kotak script adalah kotak y...

Monday, May 9, 2016

Penemu Catur Pertama Kali?

Dari literatur yang sempat saya baca ada banyak versi yang menjelaskan siapa penemu Permainan Catur ini, ada yang mengatakan berasal dari Negeri Persia yang letaknya saat ini berada di Negara Iran dan sebagian Iraq. Bangsa Persia saat itu merupakan salah satu Bangsa besar yang selalu berhadapan dengan Bangsa Romawi. Namun ada persi lain yang lebih kuat terkait dengan penemu Catur Pertama adalah dari negeri India dan ditemukan oleh seorang ahli matematika bernama Shi Sho.
Shisho mampu menemukan Permainan Catur ini atas titah sang raja guna menemukan sebuah permainan baru yang menyerupai pernaminan dadu yang pernah ia lihat di mainkan raja Persia. nah itulah sedikit sejarah tentang penemu Permainan Catur namun terkait kebenarannya hanya Allah yang Tahu. akan tetapi sedikit sejarah ini bisa menambah pengetahuan kita dan yang terpenting kita tidak buta dengan penemu catur.

Sejarah Catur Di Indonesia

Sejarah Catur Di Indonesia - Di indonesia, permainan ini konon dibawa oleh orang belanda. Mereka kemudian membuat perkumpulan catur di Surabaya dan Jakarta, yang pada kala itu umum dinamakan sebagai "Schaackbond". Sejak itulah permainan ini dijuluki dengan permainan Schaack. Pada sekitar tahun 1915 berdiri perkumpulan tingkat nasional yang bernama nederlandsch Indische Schack Bond (NISB), meskipun masih terbatas hanya dikalangan orang-orang belanda saja.
Orang indonesia sendiri baru ikut-ikutan bermain catur, sekitar tahun 1938. Bahkan sedemikian pesatnya, sehingga jumlah mereka melebihi jumlah bangsa eropa dan belanda, dalam hal penggemar catur pada kala itu. Tetapi ketika kedatangan Jepang, kegiatan ini sempat terhenti. Baru setelah 1945, secara perlahan permainan catur semarak kembali kekalangan bangsa indonesia.
persatuan catur seluruh indonesia(Percasi), baru terwujud sekitar tanggal 17 agustus 1950 di Yogjakarta. Dan kejuaraan nasional yang pertama dilakukan tahun 1953 di Solo. Tahun berikutnya, PB Persaci dipindahkan ke Jakarta, sambil terus mengembangkan sayap keseluruh jajaran bumi nusantara. Bahkan tahun 1960, Percasi telah diterima di federasi tingkat dunia yang bernama FIDE (Federation International Des Eches).
Papan Catur dan Buah Catur
Dalam sebuah pertandingan catur, dibutuhkan peralatan-peralatan antara lain yaitu seperangkat papan dan buah catur model Staun Ton, jam catur serta formulir yang digunakan untuk mencatat langkah yang dimainkan. Dimana sekurang-kurang papan catur yang ideal adalah berukuran 44 x 44 cm, dengan masing-masing petak berukuran 5,5 x 5,5 cm. Buah catur paling tinggi yaitu Raja yang secara ideal berukuran 9 cm, dan buah catur lain yang mengikuti proporsinya. Garis tengah masing-masing catur adalah 40% x tingginya. Sebaik-baiknya buah catur konon yang diberi timah pada bagian bawah, ini agar buah catur semakin mantap.
Setiap pemain memiliki sebuah catur yang terdiri dari 1 Raja, 1 Menteri, 2 Beteng, 2 Gajah 2 Kuda dan 8 Bidak atau Pion. Setiap pemain boleh memilih antara buah catur berwarna putih atau hitam, yang akan dimainkan dalam 64 kotak diatas papan catur itu.

Permainan Catur di Era Modern

Kompetisi catur mulai digelar tahun 1.834 dan tahun 1.851 Turnamen Catur London mulai mengenalkan pembatasan waktu bagi setiap pemain.
Dalam catatan pertandingan seorang pemain terkandang menghabiskan waktu hingga berjam-jam untuk menganalisa satu langkah. Tapi di turnamen catur London seorang pecatur hanya diperbolehkan menghabiskan waktu 2 jam 20 menit untuk mengambil satu langkah.
Pada perkembangannya, mulai diperkenalkan catur cepat: catur 5 menit. Namun yang populer adalah aturan dua jam bagi setiap pecatur untuk melangkah sebanyak 30 kali.
Pada varian akhir, seorang pemain yang gagal memenuhi kewajiban itu akan mendapat penalti. Di tahun 1.861 turnamen catur dengan pembatasan waktu mulai dimainkan di Bristol, Inggris. Alat waktu yang digunakan adalah jam pasir.
Jam catur modern dengan dua tombol lalu ditemukan untuk memudahkan permainan ini. Seorang pemain bisa menghentikan jarum jamnya saat ia selesai melangkah. Jam catur yang dilengkapi tanda –bendera jatuh-- bagi pemain yang melampaui batas waktu sudah mulai dikenal pada akhir abad 19

Sejarah Asal Usul Catur Eropa

Variasi charunga masuk ke Eropa melalui Persia, seiring penyebaran pengaruh Kerajaan Byzantine dan perluasan Kekaisaran Arab. Catur masuk ke Eropa Selatan pada akhir milenium pertama.
Terkadang catur juga dibawa oleh pasukan yang menduduki tanah jajahan baru, seperti saat Normandia memasuki wilayah Inggris. Catur semula kurang populer di Eropa Utara yang tak terbiasa berpikir abstrak, namun perlahan-lahan menjadi populer saat bidak figuratif dikenalkan.
Nilai sosial menjadi kelebihan permainan ini. Pada masa lalu permainan ini dikaitkan dengan kehormatan dan kebudayaan tinggi, sehingga beberapa papan catur dibuat dari bahan istimewa dan berharga mahal. Popularitas catur melemah di masyarakat Barat antara abad 12 sampai 15 M. Saat itu buku catur biasanya ditulis dalam bahasa Latin.
Pada perkembangannya catur kemudian dihubungkan dengan gaya hidup ksatria Eropa. Peter Alfonsi dalam bukunya Disciplina Clericalis, memasukkan catur ke dalam tujuh keahlian yang harus dimiliki seorang ksatria.
Simbol-simbol perwira dan ketentaraan mulai masuk dalam catur. Raja Henry I, Raja Henry II dan Raja Richard I dari Inggris merupakan patron catur masa itu. Kerajaan lain yang menaruh perhatian serius pada permainan ini adalah Raja Alfonso X Spanyol dan Raja Ivan IV dari Rusia.
Saat gereja mengeluarkan larangan terhadap berbagai permainan di masyarakat, catur lolos dari daftar hitam. Santo Peter Damian mengumumkan permainan ini menjauhkan dampak buruk bagi masyarakat. Bishop Florence itu membela permainan ini karena melibatkan keahlian serta "tidak seperti permainan lainnya."
Pada abad ke 12, buah catur mulai tetap, menjadi raja (king), ratu (queen), gajah/patih (bishops), kuda (knights) dan benteng (rooks). Bidak/pion (pawn) mulai dihubungkan dengan pasukan infantri.
Perbandingan terminologi catur menurut Sanskrit, Arabic, Latin dan English
  • Sanskrit Arabic Latin English
  • Raja (King) Shah Rex King
  • Mantri (Minister) Firz Regina Queen
  • Gajah (war elephant) Al-Phil Episcopus Bishop/Count/Councillor
  • Ashva (horse) Fars Miles/Eques Knight
  • Ratha (chariot) Rukh Rochus Rook
  • Padati Baidaq Pedes Pawn
Pada abad pertengahan, permainan ini berjalan lama, bahkan ada permainan yang baru selesai setelah diadakan berhari-hari lamanya. Peraturan tentang pembatasan waktu baru mulai diperkenalkan tahun 1.300. Aturan pion/bidak boleh melangkah dua bidak saat pertama kali melangkah juga diperkenalkan.
Pada tahun 1.475 terjadi evolusi permainan catur. Mulai diperkenalkan konsep langkah Ratu, buah yang paling kuat, serta mulai diperkenalkan konsep promosi pion yang bisa berubah menjadi ratu. Gajah perang dalam chatunga juga berubah istilah menjadi bishop. Dengan demikian skak mat menjadi lebih mudah di permainan ini dan mengurangi secara drastis langkah-langkah yang diperlukan.
Seorang pemain Italia, Gioacchino Greco, tercatat sebagai pecatur profesional pertama dalam sejarah permainan ini. Ia menulis buku catur dan menampilkan beberapa komposisi permainan serta analisis catur. Karya ini membuat catur menjadi permainan populer serta mulai menunjukkan teori, taktik dan strategi permainan ini.
Karya pertama yang memuat berbagai variasi dan kombinasi kemenangan ditulis oleh Franchois-Andre Danican Philidor dari Prancis. Ia menunjukan permainan catur terbaik selama 50 tahun terakhir dan buku itu dipublikasi pada abad 18. Bukunya berjudul L'Analyze des echecs (Analisa Catur), sebuah buku berpengaruh hingga dicetak ulang sampai 100 kali.

Sejarah Asal Usul Catur Timur Tengah

Karnamak-i Ardeshir-i Papakan, seorang pendiri Kekaisaran Sassanid Persian di Irak memperkenalkan permainan chatrang sebagai salah satu cara agar rakyat mengenangnya sebagai seorang pahlawan legendaris. Catatan tertua tentang permainan ini dibuat pada abad ke-10 yakni notasi permainan antara seorang sejarawan Baghdad dan muridnya.
Pada abad ke-11, Ferdowsi menuturkan seorang Raja datang dari India untuk melakukan pertandingan di papan catur. Kisah ini diterjemahkan dalam Bahasa Inggris berdasar manuskrip British Museum.
Suatu hari seorang duta besar Raja Hindu datang ke persidangan Persia di Chosroes, dan setelah berbasa-basi, duta besar itu mempersembahkan sebuah papan catur yang terbuat dari kayu eboni dan gading.
Ia lalu melontarkan tantangan: "Oh raja yang besar, temukanlah orang-orang terpandai dan terbijak untuk memecahkan misteri permainan ini. Jika mereka berhasil sesembahan kami Raja Hindu akan memberikannya gelar. Namun jika ia gagal hal itu membuktikan tingkat kepandaian penduduk Persia lebih rendah dan kami akan meminta petunjuk dari Iran."
Utusan itu kemudian menunjukkan papan catur yang ia bawa. Sehari kemudian, setelah berpikir keras, Buzurjmihir, berhasil memecahkan misteri itu dan kemudian mendapat gelar seperti yang dijanjikan

Sejarah Asal Usul Catur India

Asal-usul catur modern semula dikenal dengan nama Charuranga, yang berkembang di India pada abad ke-6. Sejak awal permainan ini sudah memperkenalkan dua pihak yang bermain, perbedaan buah catur dengan kekuataan yang berbeda, dan kemenangan tergantung pada buah terakhir, atau dalam catur modern ditandai dengan tumbangnya sang raja. Dalam catur kuno, papan catur memiliki 100 kotak atau malah lebih.
Pada awal abad 19, sebuah pendapat disampaikan Kapten Hiram Cox dan Duncan Forbes bahwa dulu catur dimainkan 4 orang sekaligus, termasuk empat pemain dalam chaturanga.
Dalam terminologi sanskrit, "Chaturanga" berarti "memiliki empat bagian" dan dalam puisi epos kepahlawanan kata itu juga berarti "tentara." Nama itu sendiri bersumber dari sebuah formasi pertempuran dalam epos Mahabrata yang terkenal di India. Chaturanga adalah sebuah simulasi permainan perang guna memperlihatkan kekuatan strategi militer India saat itu.
Ashtapada, kotak 8 x 8 di sebuah papan merupakan tempat bermain Charuranga. Papan lain yang dikenal di India adalah Dasapada 10 x 10 dan Saturankam 9 x 9.
Ilmuwan Arab Abu al-Hasan "Al? al-Mas"?d? memberi rincian tentang penggunaan catur yakni sebagai sebuah alat strategi militer, matematik, perjudian dan terkadang dihubungkan dengan ramalan nasib di India dan tempat lainnya. Catatan Mas"?d? juga menunjukkan Ivory di India merupakan daerah produsen alat permainan catur untuk pertama kali, menyebarkan serta memperkenalkan permainan ini dari Persia ke India semasa Kerajaan Nushirwan.
Kemudian terjadi evolusi pada permainan chaturanga yang dikenal dengan nama Shatranj (chatrang), yakni sebuah permainan dua orang pemain yang kekalahan dan kemenangan ditentukan melalui pembersihan terhadap semua bidak lawan (kecuali raja) atau melalui penaklukan terhadap raja lawan. Posisi pion dan kuda tidak berubah, tapi bidak lain mengalami perubahan bentuk.

Sejarah Permainan Catur

Cara Bermain Catur - Siapa penemu Catur dan Negara apa yang pertama kali memainkan catur, Tentu pertanyaan seperti itu sering timbul dalam benak kita. Pada artikel kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang sejarah catur.
Mengenai negara asal catur, masih ada silang pendapat. Menurut H. J. R. Murray (penulis buku History of Chess, 1913), catur berasal dari India dan mulai ada pada abad ke-6. Di sana catur dikenal dengan nama chaturanga, yang artinya empat unsur yang terpisah. Awalnya, buah catur memang hanya empat jenis. Menurut mistisisme India kuno, catur dianggap mewakili alam semesta ini, sehingga sering dihubungkan dengan empat unsur kehidupan, yaitu api, udara, tanah dan air karena dalam permainannya, catur menyimbolkan cara-cara hidup manusia. Dalam permainannya, catur mengandalkan analisa dan ketajaman otak pemain, disertai keterampilan strategi dalam menentukan langkah, rencana, risiko, dan menentukan kapan harus berkorban agar menang. 
Namun, pendapat Murray seperti yang telah disampaikan diatas dibantah oleh M. Ismail Sloan, yang banyak mempelajari sejarah catur. Menurut Sloan, jika catur ditemukan di India, seharusnya permainan itu disebut-sebut dalam literatur-literatur Sanskrit. Kenyataannya, tak ada satu pun literatur Sanskrit di India yang menyebutkan soal permainan catur sebelum abad ke-6. Sebaliknya, para pujangga Cina sudah menyebutkan permainan ini salam syair-syair mereka, 800 tahun sebelumnya. 

Jadi, menurut Ismail Sloan, di Cinalah catur pertama kali dimainkan. Tapi pada waktu itu bentuk arena caturnya tidak kotak-kotak, melainkan bulat-bulat. Buah caturnya juga hanya terdiri atas empat jenis, yaitu raja, benteng, ksatria (kuda), dan uskup (gajah). 
Baru pada abad ke-6, catur dibawa orang Islam dari India dan Persia ke seluruh penjuru dunia. Konon, di zaman kekhalifahan Ali bin Abu Tholib, catur merupakan permainan yang populer dimainkan. Bahkan mungkin juga oleh Khalifah Ali sendiri. Ada pula yang menyebutkan bahwa panglima perang Nabi Muhammad, Khalid bin Walid juga menggemari catur. Barangkali ini ada hubungannya dengan kelihayannya mengatur strategi perang. 
Juga ada seorang sahabat Nabi yaitu Said bin Jubair yang terkenal bisa bermain blindfold (catur buta, bermain tanpa melihat papan catur). Di zaman kekhalifahan Islam berikutnya, seperti Khalifah Harun Al-Rasyid pun diketahui pernah menghadiahkan sebuah papan catur kepada seorang raja di Eropa, pendiri dinasti Carolia, yaitu Charlemagne. 
Pada abad ke-8 ketika bangsa Moor menyebarkan Islam ke Spanyol, catur mulai menyebar ke daratan Eropa hingga sampai di jerman, Italia, Belanda, Inggris, Irlandia, dan Rusia. Di Nusantara, olahraga otak ini dibawa oleh bangsa Belanda pada waktu penjajahan dulu. Awalnya, hanya orang Belanda yang bermain catur, tapi menjelang kemerdekaan, mulailah banyak pribumi yang memainkannya.
Dalam sejarah catur bangsa Eropa telah banyak mengembangkan permainan catur ini, antara lain dengan membuat papan caturnya berwarna hitam dan putih. Ini terjadi kira-kira abad-10. Sebelumnya, kotak-kotak itu berwarna sama. Malah sering orang membuat arena permainan catur ini di atas pasir atau di mana saja yang bisa diberi garis. Dari Eropa ini juga dibuat peraturan bahwa pion boleh maju dua kotak pada langkah pertama dan menteri (ratu) boleh bergerak lebih leluasa baik maju ke depan maupun diagonal.
Perlahan catur mengalami perkembangan. Dari nama, bentuk, serta peraturan permainannya. Kesemuanya itu mewakili simbol perubahan peradaban.

Sunday, April 10, 2016

Cara Bermain Catur : Salah Perhitungan skak mat, langkah ini adalah langkah jitu saya

Games CaturCara Bermain Catur : Salah Perhitungan skak mat, langkah ini adalah langkah jitu saya :) . Berikut langkah-langkahnya.
Apakah anda suka memainkan game strategi yang satu ini? Tentu saja anda suka iya kan?
Namun sebelum kita memulai permainan ini yang harus kita ketahui terlebih dahulu adalah aturan langkah catur itu sendiri. Jika hanya untuk memahami langkah-langkah permainan catur, sebenarnya tidak sulit, namun berhubung ini permainan strategi bagaimana cara agar kita dapat mengusai permainan. Dan bagaimana menjaga atau mengawal pasukan agar pertahanan yang sudah kita susun rapi dapat kita manfaatkan untuk menyerang balik lawan.
Pada postingan kali ini, saya akan membahas bagaimana langkah dasar permainan catur (tentunya cara ini menurut langkah yang sering saya gunakan saat bermain catur).
Anggap saja kita memegang buah putih, buah pertama yang harus kita gerakan atau pindahkan adalah buah yang berada didepan raja atau mentri (Misalnya: d2-d4 atau e2,e3), jika yang kita gerakan adalah buah yang berada didepan mentri, maka buah tersebut harus kita pindahkan dua langkah didepan atau tepatnya di D2-D4, kemudian langkah tersebut disusul oleh pion depan raja tepatnya berada di E3 untuk membantu d4 yang menjadi langkah awal kita tadi. Kedua pion yang sudah kita gerakan atau pindahkan pada langkah awal ini adalah tank kita, usahakan kedua pion tersebut aman (aman dari serangan musuh, misalnya pion tersebut tidak dimakan cuma-cuma oleh lawan, kalaupun harus dimakan usahakan kita mendapatkan keuntungan). Saat posisi awal kita sudah seperti itu, langkah selanjutnya adalah menggeser gajah putih tepat didepan mentri kita (f1-d3), dan geser kuda yang ada disebelah kanan anda (g1-f3). Langkah dasar kita sudah selesai, sambil menunggu penyerangan, mari lakukan atau membuat susunan pertahanan agar gajah dan kuda lawan tidak mendepat disisi kiri dan kanan kita. Untuk mengantisipasi hal tersebut silahkan majukan kedua pion (a1-a2 dan h1-h3).
Keuntungan susunan awal seperti ini, kita memiliki banyak keuntungan, misalnya jika kita dapat memainkan kuda (memanfaatkan peran kuda sebagai umpan untuk mendapatkan posisi skak) kita bisa mendapatkan benteng lawan secara cuma-cuma. Anggap saja langkah Dasar kita seperti gambar disamping. Jika susunan formasi kita sudah persis seperti gambar disamping, mari kita lakukakan skak percobaan kita menggunakan Mentri. Saat kita melakukan skak, kemungkinan raja lawan Mat langsung atau mungkin juga kita mendapat keuntungan buah lawan yang kita makan secara cuma-cuma.

Mari kita lihat, contoh bergambar selanjutnya.
Nah ini adalah contoh jika kita melakukan skak pada saat formasi atau susunan bola kita seperti yang kita bahas diatas, Jika pion lawan atau pion hitam tidak maju (Pion h7-h6) kemungkinan besar raja tidak mati, tetapi lawan harus merelakan pasukannya untuk dimakan sia-sia, salah satuya benteng yang berada di h8.








Sekian cara bermain catur untuk pemula yang dapat saya sampaikan diartikel ini, semoga saya artikel ini sangat bermanfaat untuk kita dan untuk calon pecatur. Terima Kasih.
Jika ada pertanyaan lanjutan untuk langkah yang ada diartikel ini, silahkan bertanya. Kolom komentar sudah saya sediakan dibawah ini :)
Ingat: Saat sedang bercatur atau bermain catur, siapapun lawanmu, jangan menyia-nyiakan kesempatan yang ada. Dan buatlah lawanmu kehabisan cara agar lawanmu kehilangan konsentrasi untuk menyerang balik bolamu.

Friday, April 8, 2016

Penjelasan istilah Skak Dalam Permainan Catur

Games Catur - Istilah skak ini adalah istilah yang keempat atau istilah yang terakhir dalam penjelasan artikel saya mengenai Istilah-istilah dalam permainan catur, ketiga istilah lain diantaranya adalah Istilah Rokade, Istilah En Passant dan Istilah Promosi.
Khusus untuk istilah Skak ini, saya yakin para calon pecatur sudah tahu apa yang dimaksud dengan Skak, Karena dalam permainan catur, tujuan utamanya adalah mengancam dan membunuh raja lawan secepatnya jika memang posisi bola kita menang.

Penjelasan lengkap mengenai istilah skak ini adalah dimana Raja musuh di serang oleh bidak kita atau sebaliknya. Pecatur yang rajanya sedang dalam keadaan di skak, maka harus menggerakkan rajanya agar tidak di skak lagi atau menggeser bidak lain untuk menutup serangan agar tidak terjadi skak lagi.
Untuk Penjelasan Istilah Skak ini saya pikir sudah jelas, Karena istilah ini pasti sudah dikenal oleh teman-teman semua. :)
Terima kasih atas kunjungan dan pastisipasinya pada artikel tentang catur newbie :) Semoga artikel yang kami sajikan dapat memberikan manfaat yang positif, terima kasih dan selamat berjuang dalam permainan catur. Sukses selalu

Istilah Promosi Dalam permainan Catur

Games Catur - Permainan catur ada-ada saja ya, hehe emangya pecatur lagi jualan apa? :)
Tapi istilah Promosi dalam permainan catur ini memang ada bro, bagi pecatur baik bermain di ajang kompetisi maupun disaat adu strategi bersama teman kost. Istilah Promosi dalam permaian catur ini sering terjadi saat Pasukan besar sudah habis maupun pada saat promosi terjepit atau kurangnya pasukan besar untuk membunuh musuh raja lawan.
Baca: 
Dalam istilah promosi dalam permainan catur ini, yang berperan sebagai bahan promosi adalah Pion. Seperti apa istilah promosi ini, jangan kemana-mana baca penjelasan lengkapnya dibawah ini.

Istilah promosi sangat disukai oleh semua pecatur, Posisi pion bisa mendapatkan promosi ketika pion telah maju sampai menempati baris paling akhir di petak lawan. Jika pion telah berada pada posisi ini, maka pion harus diganti dengan bidak yang lain sesuai dengan keinginan pemain pemilik pion tersebut (Sebagai Contoh: Ratu atau Mentri, Gajah, Kuda maupun Benteng). Agar proses promosi ini berjalan lancar, jangan lupa memberikan pengawalan ketat pada pion yang akan dipromosikan, agar lawan tidak dapat membunuhnya secara gratis.
Sekian artikel tentang Istilah Promosi Dalam permainan Catur, semoga artikel ini bermanfaat. Selamat berjuang untuk para pecatur dan calon pecatur.
Terima Kasih

Penjelasan Istilah En Passant

Dari Judul yang menyebutkan En Passant bagi para pemula istilah ini sangat asing, karena pada saat permainan ini (contoh main di warung kopi ada bersama teman sekost aja) istilah ini jarang disebutkan bahkan memang tidak sama sekali untuk kita sebutkan.
Namun, pada artikel Kali ini, saya akan membahas penjelasan atau pengertian istilah En passant agar teman teman yang sedang ingin belajar main catur tidak merasa direndahkan :). Istilah En Passant ini sering terjadi pada saat permainan dimulai, namun karena banyak yang kurang tau, istilah ini seakan tidak pernah ada (Pecatur Pemula). 
Istilah En Passant dalam permainan catur adalah posisi dimana pion bergerak dengan dua petak maju dan ada pion lawan yang berada satu petak dalam baris tujuan.
Baca: 
Maka pion lawan bisa menangkap dan menempati petak yang baru dilewati oleh pion tersebut (seakan-akan pion tersebut bergerak satu petak maju). Namun perlu juga diingat bahwa langkah ini hanya bisa dilakukan sesaat sesudah langkah pion maju dua petak. Atau hak pemain lawan untuk melakukan langkah en passant ini akan hilang.

Sekian artikel tentang penjelasan Istilah En Passant  Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua dan para calon pecatur.
Terima Kasih

Penjelasan istilah ROKADE Dalam Permainan Catur

Games Catur - Rokade adalah sebuah gerakan khusus dalam permainan catur. Gerakan ini dilakukan oleh raja dengan benteng. 

Teknisnya adalah, Raja bergerak dua petak menuju Benteng di baris pertamanya atau sebut saja pertukaran posisi (posisi Raja dan Benteng), kemudian meletakkan Benteng pada petak terakhir yang dilalui Raja.
Namun, untuk melakukan istilah rokade ini tidak sembarangan, selain hanya bisa dilakukan 1 kali dalam satu pertandingan, rokade ini juga memiliki beberapa persyaratan lain, berikut adalah persyaratan untuk melakukan Rokade:
  1. Bidak Raja dan Benteng yang akan dijalankan untuk rokade harus belum pernah bergerak atau melangkah sebelumnya.
  2. Tidak ada bidak lain di antara Raja dan Benteng, artinya tidak ada penghalang antara bidak raja dan bidak benteng.
  3. Raja tidak dalam keadaan sedang di-skak, dan petak-petak yang dilalui Raja tidak sedang diserang oleh bidak lawan.


Catatan:
Ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi ketika pecatur sedang bermain, dan itu seharusnya tidak berlaku. Perhatikan berikut ini :
  1. Bidak benteng yang akan dijalankan untuk rokade sedang dalam posisi diserang.
  2. Jika benteng yang akan digunakan rokade berada di sisi Ratu, maka petak yang berada tepat di samping Benteng tersebut tidak boleh dalam serangan.
Sekian Artikel tentang "Pengertian Rokade", semoga artikel ini bermanfaat. 
Selamat Mencoba dan Sukses selalu
Terima Kasih